Kamis, 26 April 2012

Kondisi Geografis Negara Indonesia


Letak dan Kondisi Geografi Indonesia

Posted By Resna Tazkiyatunnafs On 8/02/2010 Under astronomi, georafi, letak, negara, wilayah Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Letak Indonesia secara astronomis adalah 6 derajat Lintang Utara sampai 11 derajat Lintang Selatan, dan 95 derajat Bujur Timur hingga 141 derajat bujur Timur. Ini berarti Indonesia terbentang dari Barat ke Timur dilintasi oleh equator (garis khatulistiwa).

Sedangkan secara geografis Indonesia terletak di antara dua samudera (Samudera Hindia dan Pasifik) serta antara dua benua (Benua Asia dan Australia). Letak Indonesia sangat strategis sehingga berpengaruh besar terhadap kondisi ekonomi, sosial, budaya, dan dimensi lainnya.
Sebagai negara kepulauan, Indonesia mempunyai garis pantai terpanjang di dunia (81000 km). Hal ini wajar mengingat Indonesia mempunyai banyak sekali pulau, sekitar 17.508 pulau.  Lima pulau terbesar di Indonesia yaitu: Irian, Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, dan Jawa. Perbandingan perairan dan daratan di Indonesia adalah 4:1. Apabila digabungkan maka luas Indonesia menjadi 1.9 juta mil persegi, yang merupakan negara terluas ke-15 di dunia.

Sebagian ahli membagi Indonesia atas tiga wilayah geografis utama, batas di antara ketiganya adalah garis Weber-Wallacea, yakni:
  • Indonesia Bagian Barat: Kepulauan Sunda Besar meliputi pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi.
  • Indonesia Bagian Tengah: Kepulauan Sunda Kecil meliputi Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
  • Indonesia Bagian Timur: Kepulauan Maluku dan Irian
Pembagian ini sedikit banyak mempengaruhi pembagian waktu, flora-fauna, dan kondisi alam di Indonesia.


Batas-batas negara Indonesia adalah sebagai berikut, batas wilayah di laut harus mengacu pada UNCLOS (United Nations Convension on the Law of the Sea):
  1. Barat : Pulau Simeulucut, Salaut Besar, Rawa, Rusa, Benggala dan Rondo berbatasan dengan Samudera Hindia
  2. Timur : Pulau Timor berbatasan dengan Timor Leste, pulau Papua/ Irian berbatasan dengan Papua Nugini
  3. Selatan : Pulau Dana, Dana (pulau ini tidak sama dengan Pulau Dana yang disebut pertama kali, terdapat kesamaan nama), Mangudu, Shopialoisa, Barung, Sekel, Panehen, Nusa Kambangan, Kolepon, Ararkula, Karaweira, Penambulai, Kultubai Utara, Kultubai Selatan, Karang, Enu, Batugoyan, Larat, Asutubun, Selaru, Batarkusu, Masela, dan Meatimiarang berbatasan dengan Australia dan Samudera Hindia
  4. Utara : Pulaunya perbatasan yang sangat banyak dan berbatasan dengan negara Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina, dan Thailand

Kondisi Iklim di Indonesia

Posted By Resna Tazkiyatunnafs On 8/05/2010 Under benua, iklim, samudera, wilayah
Letak wilayah Indonesia sangat mempengaruhi iklim di Indonesia. Secara umum dan dalam kondisi normal, Indonesia mempunyai tiga jenis iklim, yaitu iklim musim (muson), iklim tropica (iklim panas), dan iklim laut.

Iklim Musim (Iklim Muson)
Letak Indonesia yang di antara dua benua (Asia dan Australia) membuat Indonesia sangat dipengaruhi oleh pergerakan angin antara kedua benua tersebut. Angin inidisebut angin musiman yang berubah-ubah setiap periode tertentu. Biasanya satu periode perubahan angin muson adalah 6 bulan. Iklim musim terdiri dari 2 jenis, yaitu:
  • Angin Musim Barat Daya
Angin Musim Barat Daya adalah angin yang bertiup antara bulan Oktober sampai April sifatnya basah. Pada bulan-bulan tersebut, Indonesia mengalami musim penghujan.
  • Angin Musim Timur Laut
Angin Musim Timur Laut adalah angin yang bertiup antara bulan April sampai Oktober, sifatnya kering. Akibatnya, pada bulan-bulan tersebut, Indonesia mengalami musim kemarau

 Iklim Tropis/Tropika (Iklim Panas)
Secara astronomis Indonesia dilewati oleh garis khatulistiwa dan mempunyai range wilayah kurang dari 15 derajat garis lintang. Itu berarti secara astronomis, Indonesia mempunyai iklim tropis (panas). Iklim tropis yang bersifat panas menyebabkan Indonesia hanya memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Kondisi tropis semacam ini menyebabkan Indonesia secara keseluruhan memiliki flora dan fauna sangat bervariasi layaknya negara tropis.
Umumnya wilayah Asia tenggara memiliki iklim tropis, sedangkan negara Eropa dan Amerika Utara mengalami iklim subtropis. Iklim tropis bersifat panas sehingga wilayah Indonesia panas yang mengundang banyak curah hujan atau Hujan Naik Tropika.

Iklim Laut
Indonesia adalah negara kepulauan. Selain itu, letak Indonesia yang berada di antara dua samudera (Hindia dan Pasifik) menyebabkan iklim dan cuaca Indonesia sangat dipengaruhi angin laut. Iklim laut bercirikan banyak laut yang mengalami penguapan air laut dan menyebabkan udara yang lembab dan curah hujan yang tinggi.



Refrensi           :
2.      http://indonesiarek.blogspot.com/2010/08/kondisi-iklim-di-indonesia.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar